Jumat, 13 November 2015

Ini Kesalahan Cewek Saat Mengendarai Motor


Macet dan lalu lintas semrawut di Jakarta bikin banyak pengendara, enggak cuma cowok tapi juga cewek, mulai mempertimbangkan untuk mengendarai motor ketimbang mobil.

Kondisi itu enggak cuma jadi fenomena. Jumlah pengendara motor wanita semakin meningkat. Kita enggak hanya mengendarai motor untuk melakukan aktivitas harian, tapi juga ada yang memang hobi otomotif. Kita yang sering mengendarai motor sering disebut dengan istilah lady biker.

Tapi, ada beberapa kesalahan yang umum dilakukan cewek ketika mengendarai motor. Yuk, coba kita simak ulasan berikut!



Utamakan keselamatan!
Terkadang muncul stigma bahwa kaum cewek kerap melakukan kesalahan saat berkendara di jalan raya. Sehingga, mereka dianggap ceroboh atau enggak mengenal aturan. Menurut Ajisela Agrippina, seorang lady biker, hal ini amat disayangkan, namun sebenarnya dapat dihindari.

"Harusnya seorang cewek itu lebih hati-hati dalam berkendara ketimbang laki-laki. Namun, kadang yang terjadi malah sebaliknya. Kita memang seharusnya mengetahui dan memahami aturan keselamatan saat mengendarai sepeda motor," ujar Ajisela ketika berbincang dengan Kompas Female.




Kesalahan #1: Ragu-ragu
Salah satu kesalahan yang paling sering dilakukan cewek dalam berkendara, menurut Ajisela, adalah ragu-ragu untuk mengambil keputusan. Misalnya, ketika ingin berbelok ke kanan, pengendara cewek kerap ragu-ragu sehingga enggak langsung mengambil keputusan untuk belok, padahal sudah menyalakan lampu sen. Cara yang demikian tentu akan mengganggu para pengendara lainnya.

Kesalahan #2: Enggak lihat kanan-kiri
Kesalahan lainnya yang dinilai Ajisela sering dilakukan cewek adalah enggak memerhatikan sekeliling saat berkendara. Memang, ketika mengendarai kendaraan bermotor, pandangan harus lurus ke depan. Akan tetapi, perlu diingat bahwa ada pengendara lain di sekitar kendaraan yang kita kendarai.

"Memang pandangan itu harus lurus, tapi jangkauan pandang kita juga harus luas. Kita harus memperhatikan pengendara dan kendaraan di sekitar kita juga. Kalau mau belok, jangan langsung belok, tapi perhatikan motor atau mobil lainnya di dekat kita," saran Ajisela.




Ajisela memandang, kalau para pengemudi cewek memperhatikan aspek keselamatan, maka tentu stigma negatif tentang para pengemudi cewek perlahan akan hilang. Selain itu, aspek keselamatan pun akan mengurangi risiko terjadi kecelakaan lalu lintas yang tidak diinginkan.

0 komentar:

Posting Komentar

Copyright © 2014 Anda Kepo?